Jakarta, (5/2/24) - LDII Kabupaten Magelang mengikuti Pelatihan Jurnalistik Angkatan ke-6 di Pondok Pesantren Minhajurosidin Jakarta. Pelatihan tersebut diadakan oleh DPP LDII melalui bidang Komunikasi, Informasi, dan Media (KIM) pada tanggal 2-4 Februari 2024. Yudaha Pradana, perwakilan LDII Kabupaten Magelang bersama 160-an peserta dari berbagai daerah dari pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Bali, dan Sulawesi turut ambil bagian dalam pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan jurnalistik yang telah dimiliki.
Ketua DPP LDII, Rully Kuswahyudi, mengapresiasi dan menyampaikan rasa syukur terhadap semangat anak muda yang mengikuti acara pelatihan ini.
Dalam sambutannya, Ketua DPP Bidang KIM memberikan pesan kepada para peserta pelatihan yang kebanyakan para pemuda untuk bisa mengikuti acara pelatihan jurnalistik ke-6 dengan sungguh-sungguh. Tidak semua pendaftar bisa mengikuti pelatihan jurnalistik ini, karena para peserta pelatihan kali ini merupakan peserta pilihan hasil dari seleksi pendaftaran yang telah dilakukan sebelumnya.
"Saya mengharapkan agar para pemuda ini dapat mengikuti pelatihan dengan baik sehingga setelah mengikuti pelatihan ini, setiap peserta dapat langsung bisa melakukan peliputan kegiatan LDII yang diadakan di daerahnya," kata Rully Kuswahyudi.
Rully juga berpesan agar para pemuda ini bisa menjadi generasi yang bijak bermedia dan menjadi garda terdepan dalam membantu DPP LDII untuk mensosialisasikan kepada seluruh warga LDII di Indonesia untuk menjadi warga LDII yang bijak bermedia sosial.
Terdapat beberapa kelas pada pelatihan jurnalistik ke-6 ini, diantaranya ada kelas jurnalistik online, kelas jurnalistik televisi, kelas media sosial dan kelas design. Harapannya, semua peserta bisa memilih sesuai dengan bidang yang diminati dan ditekuni.
Setelah pelatihan jurnalistik ini akan ada program berkelanjutan dengan cara pendampingan baik melalui online atau offline kepada para peserta yang sudah melakukan peliputan di daerah asalnya. Harapannya semua ilmu yang disampaikan saat pelatihan bisa benar-benar dipraktikkan dan di sampaikan kepada tim jurnalistik yang ada di daerahnya. (dana)
0 Komentar