Perbedaan tekanan dalam suatu sistem cuaca yang drastis dapat menyebabkan terjadinya angin puting beliung. Fenomena alam ini lebih banyak terjadi pada masa pergantian musim atau pancaroba. Demikian musibah angin kencang yang terjadi pada hari Minggu, 20 Oktober 2019. Daerah yang terdampak adalah wilayah Kec. Pakis , Kec. Sawangan, Kec. Ngablak, dan Kec. Kajoran sehingga menyebabkan atap rumah beterbangan dan pohon tumbang hingga menutup akses jalan dan merusak saluran air minum.
Mendengar laporan demikian, KH.Modrik yang kesehariannya sebagai guru di madrasah segera berembug dengan jajaran pengurus harian dan pembina untuk memberikan droping air bagi masyarakat yang terdampak bencana. Peduli sosial dilaksanakan di Dusun Gerdu, Desa Pogalan Kec.Pakis. Air bersih di ambil dari Tampir Kulon, Candimulyo dengan mobil pick up.
Selain bantuan berupa air bersih untuk kebutuhan konsumsi, beberapa relawan dari LDII juga berbaur dengan elemen masyarakat lain ikut bergotong-royong memperbaiki rumah yang rusak.
Sebagai ormas non politik LDII selain bergerak di ruang lingkup dakwah memberikan sinar pencerahan dalam rangka berkontribusi mencerdaskan kehidupan bangsa, juga peduli kepada warga masyarakat yang memerlukan bantuan. Atas dasar kerukunan melaksanakan gotong royong saling bahu-membahu menunjukkan adanya kekompakan. Kegiatan bakti sosial dilaksanakan melalui koordinasi dan kerjasama yang baik dengan warga masyarakat sehingga dapat berjalan dengan lancar seperti yang diharapkan.
Hal tersebut sebagai tafsir di alam nyata sebuah hadits " khoirukum man anfa'uhum linnas" sebaik-baik kalian adalah orang yang bermanfaat bagi manusia.
"Migunani tumpraping liyan" dakwah bil hal yang nyata-nyata dibutuhkan bagi umat yang memerlukan.
0 Komentar